BREAKING NEWS

Pelantikan PB HMI, Affandi: HMI akan terus kritis terhadap pemerintah

Kota Tangerang, SUARA TANGERANG –  Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Affandi Ismail menyampaikan bahwa HMI di bawah kepemimpinannya akan terus kritis terhadap setiap kebijakan pemerintah yang tidak berpihak pada kepentingan umat,  dan melenceng dari norma atau aturan perundang-undangan di negeri ini.

Pernyataan Affandi tersebut disampaikannya pada acara pelantikan PB HMI periode 2020 – 2022 yang digelar secara daring atau di Pendopo Bupati Tangerang, Jalan Kisamaun, Kota Tangerang, Jumat (26/6).

Dalam pelantikan tersebut, ada 21 nomenklatur komisi yang akan menjadi bidang garap kepengurusannya dalam 2 tahun ke depan. Menurutnya, ini menjadi hal yang baru dibandingkan dengan kepengurusan sebelumnya, yang hanya memiliki 9 – 10 komisi, Jika ditilik, kepengurusan Affandi kali ini, sekilas tak ubahnya dengan nomenklatur yang ada di pemerintahan saat ini.

Menurut Affandi, sengaaja hal ini dilakukan agar kerja-kerja kepengurusan yang dipimpinnya ke depan, selain fokus pada perkaderan dan pengembangan organisasi, HMI juga harus ikut mengawal kebijakan-kebijakan pemerintah agar berpihak pada kepentingan umat, dan tidak melenceng dari norma atau aturan perundang-undangan di negeri ini.

“HMI akan terus mengawal kebijakan-kebijakan pemerintah agar benar-benar fokus pada program-program yang menyejahterakan rakyat,” katanya.

HMI akan terus kritis terhadap kebijakan pemerintah, sambung Affandi,  baik itu di level pusat maupun di level daerah. Apabila kebijakan itu tidak berpihak pada kepentingan umat, maka HMI akan tampil untuk mengkritisi kebijakan tersebut.

. “Ketika memang kebijakan itu tidak berkesesuaian dengan kemaslahatan umat. Tentu kita akan terus kritisi,” tandasnya.

Untuk diketahui, berikut nama dan susunan PB-HMI periode 2020-2022 di bawah kepemimpinan Affandi Ismail:

Ketua Umum: Affandi Ismail  

Sekretaris Jendral: Zunnur Roin

Bendahara Umum: Faridal Arkam Machus

KOMISI KEBIJAKAN

  1. Ketua Komisi Pemberdayaan Aparatur Organisasi: Ziyad Abdul Malik
  2. Ketua Komisi Pembentukan, Pengembangan dan Perluasan Cabang: Manansyah Putra Nasution
  3. Ketua Komisi Intelektualitas dan Peradaban Islam: Muhajir
  4. Ketua Komisi Pendidikan dan Kebudayaan: Fahrul Rizal
  5. Ketua Komisi Pemuda,Kemahasiswaan dan Olahraga: Ary Yanto A. Rahman Kapitang
  6. Ketua Komisi Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi: Firdaus
  7. Ketua Komisi Hukum dan Hak Azasi Manusia: Aulia Rifki Hidayat
  8. Ketua Komisi Pertahanan dan Keamanan Nasional : Abubakar
  9. Ketua Komisi Pembangunan Ekonomi dan Kesejahteraan Masyarakat: Fajri
  10. Ketua Komisi Ekonomi Kreatif, Usaha Mikro Kecil Menengah dan Ketenagakerjaan: Samsuryadi
  11. Ketua Komisi Energi dan Sumber Daya Mineral: A. Risal Faladeni
  12. Ketua Komisi Pertanian dan Ketahanan Pangan: Jabir Moh. Yamin
  13. Ketua Komisi Kemaritiman, Kelautan dan Perikanan: Sabahrudin La Ode Mago
  14. Ketua Komisi Agraria dan Pertanahan Nasional: Dapson L
  15. Ketua Komisi Kehutanan dan Lingkungan Hidup: La Ode Muh. Raudah A.U Munarfa
  16. Ketua Komisi Pembangunan Desa dan Wilayah Tertinggal: Muslimin
  17. Ketua Komisi Politik Dalam dan Luar Negeri: Abdul Muhyi
  18. Ketua Komisi Hubungan Internasional dan Kerjasama Luar Negeri: Mahfut Khanafi
  19. Ketua Komisi Perhubungan, Transportasi dan Pariwisata: Harlianto
  20. Ketua Komisi Sosial dan Keagamaan: Kasman
  21. Ketua Komisi Media, Komunikasi dan Informatika : Gesuryawan

(1st)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

*

x

Check Also

Kota Berkelanjutan di mata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Gita Wirjawan

Jakarta, SUARA TANGERANG – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menutup bulan Oktober tahun ...