Tangerang, SUARA TANGERANG – Ingin saling mendahului, Emak -emak saling dorong cairkan BLT BBM dan BPNT di Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang pada Rabu (14/9/2022). Satpol PP pun kewalahan mengatur emak-emak yang memaksa ingin masuk ke aula kantor Kecamatan Sukadiri.
Berdasarkan informasi yang dihimpun Suara Tangerang, sekitar 2.912 Keluarga Penerima Manfa’at (KPM) BLT BBM dan BPNT se-Kecamatan Sukadiri, hari ini Rabu, 14 September 2022 mencairkan dana bantalan sosial tersebut, terbagi di 8 desa, dan sekaligus dicairkan untuk 2 bulan berjalan.
Kasi Trantibum Kecamatan Sukadiri, Nandang Syafe’ih menjelaskan, meskipun sebelumnya sudah diatur penjadwalan pencairan BLT BBM dan BPNT ini, namun banyak warga yang berdatangan lebih awal yang sehingga sempat terjadi rusuh saling dorong ingin mendahului.
“Ya ibu – ibu alasannya sama ada keperluan dan berebut ingin mendahului pada akhirnya saling dorong,” ujar Nandang kepada Suara Tangerang disela – sela kegiatannya.
Nandang mengaku kekisruhan itu tidak berlangsung lama dan segera dapat terurai, dengan mereka (Emak – emak) kembali tertib dan berbaris.
“Pada saat rusuh, saya cepat ambil langkah agar anggota saya mengatur secara humanis kepada warga yang hendak cairkan BLT,” pungkasnya.
Nandang mengatakan, sebelum pencairan BLT BBM ini, pihaknya sudah melakukan briping bersama anggota untuk melakukan pengawalan jalannya pencairan BLT BBM.
“Dimulai dari pintu gerbang masuk, tempat parkir, pintu masuk aula hingga lokasi di dalam aula semuanya sudah terbagi tugas untuk melakukan pengawalan,”ungkapnya. (4rD1)